- Faktor krisis menyebabkan penghasilan berkurang
- Semakin tua, semakin besar pengeluaran. Contoh: membiayai anak di Perguruan Tinggi, biaya pernikahan anak, sering kali menyebabkan kita terpaksa menjual asset yang mana harusnya menjadi andalan kesejahteraan kita di masa tua nanti
- Mendapatkan cobaan di hari tua, seperti penyakit yang mahal (liver, ginjal atau jantung)
Ketiga faktor diatas dapat menurunkan tingkat kesejahteraan secara drastis. Misalnya dari level tinggi menjadi menengah, level menengah menjadi yang relatif rendah. Akibatnya masa tua anda menjadi berat, rumah mengecil atau terpaksa mengontrak karna yang lama terpaksa dijual (misal untuk biaya operasi), tidak memiliki kendaraan pribadi lagi karena tidak sanggup.
Penting sekali dibuat perencanaan keuangan jangka panjang yang sangat matang untuk usia 35 - 40 - 45 - 50 - 55 - 60 - 65 - 70 - 75 - dst. Jangan pernah berhenti menabung dan berinvestasi, hidup sederhana di bawah income agar tidak berhutang.
EXTRA INCOME
Di Indonesia kita tak bisa bekerja hanya satu saja, harus macam-macam kegiatan. Usia 35 - 40 kerja/mikir 14 jam sehari. Usia 40 - 45: 14 jam sehari, 45 - 50: 11 jam sehari, 50 - 55: 10 jam sehari, 55 - 60: 8 jam sehari...........dst.
Selalu berusaha untuk mendapatkan extra income dengan mengembangkan hobby menjadi uang. Bisa dengan usaha menjahit, mamasang payet, menjual masakan, menjual produk katalog, internet shop, membuka bisnis lain yang sanggup diawasi tanpa harus benar-benar duduk di sana. Teruslah semangat berkarya, menambah income, berpikir dan bertindak, mumpung masih muda, sehat dan kuat. Banyak peluang-peluang usaha di luar sana, bisa dalam waralaba yang memerlukan modal murah. Yang wajib anda lakukan adalah membuka mata dan menangkap kesempatan yang sesuai kemampuan pikirian dan tenaga anda.
Inspirasi dari ayah saya, orang tersukses, tercerdas dan terbaik hatinya, yang pernah saya kenal seumur hidup ini.
Cheers,
Captain KickAss
No comments:
Post a Comment