Let's Improve Our Financial IQ!


HI, SEMUA ARTIKEL YANG ADA DI BLOG INI SUDAH DIJADIKAN BUKU SUPAYA MUDAH DIBACA DIMANA SAJA.......SILAHKAN DIPESAN DI http://www.dapurbuku.com/hepeng-by-captain-kickass


Published since 23 January 2012




LOW PROFILE, HIGH PROFIT!


by Captain KickAss



Monday 23 April 2012

Bonus/Windfalls,Diapain?

Windfalls:  kalau bahasa Indonesianya yang paling tepat = Mendapatkan Durian
                   Runtuh/Rejeki Nomplok.  Sejumlah uang yang jumlahnya besar/sangat
                   besar dan TAK TERDUGA/DIPERKIRAKAN SEBELUMNYA.  Contoh:
                   menang undian bank, warisan, hadiah dari seseorang, dll.

Bonus:  Bonus tahunan dari kantor, THR dari kantor, bonus THR dari orang tua atau
              kerabat, dividen, hasil jual asset yang diatas perhitungan, hadiah dari
              organisasi untuk prestasi anda (mungkin sebagai atlit), dll.


**Saya tidak pernah tergiur membelanjakan sepeserpun uang yang saya terima dari Bonus dan Windfalls, bahkan ketika dulu saya masih berusaha melunasi hutang, karena saya anggap kelebihan uang yang diluar dari income dan tidak terlalu dibutuhkan untuk mencover budget bulanan yang sudah disiplin saya patuhi.  Bonus dan windfalls 100% saya sebarkan ke beberapa alat investasi seperti, reksadana (ada 4 type - dengan resiko berbeda) atau menambah jumlah saham atau membeli saham baru dari IDX (Indonesian Stock Exchange).**

Beberapa hal di bawah ini patut anda pertimbangkan ketika anda mendapatkan bonus atau windfall:


Gunakan 50% untuk menurunkan jumlah hutang anda yang sangat mencekik dan 50% ditabung, tetapi jangan lupa untuk tetap mengeluarkan budget pembayaran hutang yang sudah anda tentukan perbulannya.  Bonus/windfall hanya untuk menambahkan jumlah uang yang sudah rutin biasa anda keluarkan untuk bayar hutang (intinya jangan hentikan sementara budget bulanan pelunasan tersebut).

Selain untuk membantu membayar hutang, bukan hanya ditabung tetapi pastikan tabungan itu adalah untuk membangun Dana Darurat (Emergency Fund) anda, sehingga setelah hutang lunas, anda bisa survive tanpa perlu meminjam lagi.

Bila anda tidak lagi memiliki hutang, masukkan 100% ke tabungan Dana Darurat agar jumlahnya semakin banyak dan bisa mengcover biaya hidup anda sekitar 6 bulan (minimum) - 3 tahun (bagusnya), sehingga bila anda kehilangan pekerjaan/terkena PHK (tidak memiliki income untuk sementara), terkena penyakit berat, tertimpa musibah, anda bisa melaluinya dengan tetap membayar tagihan/keperluan bulanan, tanpa harus berhutang dan mempersulit keadaan.

Bila Dana Darurat anda sudah cukup maksimal dan aman, silahkan investasikan 100% bonus/windfall tersebut ke berbagai macam alat investasi seperti, deposito berjangka, reksadana, bursa saham, property, emas, waralaba, dll.  JANGAN PERNAH MENGINVESTASIKAN 100% UANG ANDA HANYA PADA SATU MACAM ALAT INVESTASI.  Sebarkan ke berbagai macam  investasi untuk memperkecil resiko (Risk Management), sehingga bila salah satu jenis investasi sedang mengalami penurunan (bahkan crash), uang anda tidak akan lenyap atau berkurang drastis begitu saja, karena jenis-jenis investasi yang lain tidak ikut terseret (level resiko dan penyebabnya berbeda).  Pada saat krisis tahun 1998-1999 dulu, jelas saya alami, ada jenis investasi saya yang drop/crash, tetapi yang lain stagnant atau malah naik, dengan begitu saya tidak pernah takut mengambil resiko karena sudah mengerti "risk management".

Sebagai rasa bersyukur, anda boleh saja bersedekah dan memberikan sebagian dari bonus/windfall (kalau saya, memang sudah ada budget per bulan untuk charity), TETAPI ingat, bahwa anda dan keluarga adalah orang terpenting di dunia ini, selamatkan dulu finansial anda dan keluarga sampai betul-betul aman, baru boleh bersedekah.  Tidak perlu memberikan bantuan uang ke orang miskin hanya karna anda takut dibilang tidak berduit atau menjaga gengsi saja, hal ini sangat amat konyol.  Kalau uang sudah jauh lebih dari cukup (excessive), saya malah sangat menyarankan untuk bersedekah, bukan hanya untuk alasan agama (no: 1), tetapi untuk mengingatkan anda agar bersyukur dan berhenti mengeluh karena anda sudah mempunyai lebih dari cukup.
Bijaksanalah mengelola bonus/windfall anda, keputusan yang anda ambil dalam beberapa detik, jam atau hari, akan mempengaruhi hidup anda dan keluarga, selamanya sampai mati.

















Cheers,
Captain KickAss

2 comments:

  1. dear captain KickAss,

    saya dapet info blog anda dari suami saya..dan seketika saya langsung jatuh cinta dengan blog ini. hihihi
    postingan ttg bonusnya menusuk deh captain, syusyah bener rasanya nolak rayuan ngabisin bonus hehehe (padahal msh byk utang) ;p

    kayaknya saya bakal jadi pembaca setia nih,,keren banget tips n triknya soal ngatur duit,, :)

    posting terus ilmunya ya captain..semoga saya bisa sesukses captain..aamiin

    ReplyDelete
  2. Makasiiiihhhhhh! Harus tahan lah godaan belanja kalo dapet bonus. Langsung aja pentalin ke reksadana atau account di bank yang gak pake ATM, jadi gak ngeliat lagi uangnya, kalo gak liat kan jadi gak pengen ngambil. Atau print artikel yang ini dan tempel di tembok kamar/di lemari baju biar termotivasi terus, tips-tips hemat juga silahkan di print biar gak lupa. Bantu share ya blog ini. Jangan lupa JOIN atau daftarin email ke kolom di bawah biar gak ketinggalan tiap senin :)

    Cheers!

    ReplyDelete